Puisi oleh:
(Andri M. Pradhana)
Tak ada hitam yang mendekati putih
Saat putih yang tak kuasa menghitam
Terpijak seperti alas dalam naungan sunyi
Sebagai gelap yang tak pernah tersentuh terang
Dalam renung dan nafas
Terhenti saat terlepas
Dan menghilang saat cahaya menghilang
Meredup saat jasad tiada terlelap
Membalik hingga tak pernah kembali
Menutup dalam kekosongan hati
Meraba yang
tak terlihat
Mencium yang tak terawang
Yang tersapu hembusan kelam
Dalam heningan hanya ada satu bayangan
Tak terlepas dari langkah sang pijakan
Mendebur seperti debu yang usang
Tak tersentuh jiwa yang tak tenang
Kini tiada saat bayang menghilang
Berpesan dalam cahaya yang terang
Karena ada dalam sisi yang berbeda
Tak seperti sisi lain yang nyata
Ada dalam bagian yang berbeda
Dan menemani langkah dalam sesal
Bayang dalam bayangan
Tertutup jiwa yang bimbang
Penuh arak dan perak
Yang tiada dalam benak
Bayangan tak ada makna
Berwujud gelap yang semakin gulita
Bercermin dalam pekat malam
Hingga tiada bayangan yang terlihat
Seperti bayang dalam bayangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar