Satu kata yang pantas untuk
diucapkan adalah saat kita bisa merasakan dengan hati. Perasaan yang sering
muncul saat pertama mengenal apa itu cinta dan apa itu luka terkadang perbedaan
itu yang memisahkan keduanya hingga tak ada sisi lain yang menganggap cinta dan
luka berasal dari hati, tergantung bagaimana pribadi yang menyikapinya.
Saat seseorang
berkata dengan mulutnya maka lidah akan memberi makna apa yang diucapkannya itu
benar atau tidak tetapi saat hati telah berkata keduanya tidak akan terucap
sama karena saat hati berkata mulut selalu menolaknya untuk menerima apa yang
hati ingin sampaikan hingga ada pepatah mengatakan “janganlah kau percaya mulut
berkata apa saat hati tiada menerima karena akan ada dusta diantaranya”. Tanpa kita
ketahui perasaan yang sering membisikan dalam jiwa kita adalah hati kecil kita.
Hati kecil ini sungguh tulus, sesuatu yang berasal dari hati pasti menyampaikan
sesuatu yang baik meski sulit dari kita yang rela hati ini berkata dan perlu
diketahui hati kecil itu tidak pernah berbohong sekalipun dalam hal yang
menyulitkan untuk dikatakan. Hati kecil ingin sekali berkata kepada kita tetapi
hati tidak akan pernah bisa berkata langsung kepada diri kita karena hati kecil
itu terlalu halus untuk kita sakiti dan hati kecil tak akan pernah rela melihat
kita meneteskan air mata karena sesungguhnya hati ini penuh perasaan yang
mendalam saat kita bersedih, kecewa, atau khawatir hati kecil ini selalu
berkata melalui perasaan kita bahwa apapun yang kita rasakan hati ini selalu
menerima dengan tulus dan ikhlas walau terkadang kita sering membuat hati kecil
ini menangis.
Saat kita bersedih, yang pertama kali
merasakannya adalah hati kecil kita, ia bagaikan malakat kecil yang selalu ada
saat kita tak ada yang menemani di saat kita sendiri hati kecil selalu
menghibur kita dengan candaan, tawaan, dan gurauan dan membuat kita tersenyum sejenak.
Ia yang selalu mendengarkan curhatan kita masalah kita dan perasaan kita semua
yang kita alami hati kecil selalu tau apa yang kita sedang rasakan dan berusaha
membuat kita tegar, tersenyum tidak ada sesal yang ia berikan, hanya saja kita
sering menyalahkan hati kecil ini seolah olah tidak tau apa yang kita rasakan
itu pahit atau manis kita tidak pernah menyadari bahwa hati kecil itu begitu
peduli pada diri kita, ia tak ingin ada sedikitpun perasaan gundah saat itu ia
selalu memberikan kita keceriaan, kebersamaan, dan sikap tegar dalam menghadapi
kerasnya hidup ini. Ia yang pertama memberi kita support semangat untuk selalu
optimis dalam menjalani setiap liku liku dalam hidup ini. Ia selalu menerima
apa yang kita putuskan terkadang menyakitkan
untuk terima kenyataannya…
So, kita jangan pernah menganggap
hati kecil kita tidak peduli terhadap masalah masalah yang kita alami, tapi
tetaplah menganggap bahwa hati kecil kita selalu memberikan yang terbaik untuk
kita walau menyampaikannya dalam bentuk yang tidak pernah kita sadari tapi
pernah kita rasakan…dari hati…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar