Kamis, 17 Oktober 2019

Kisah-kisah yang Hilang dalam Memori : #4 - Kita dan Rindu



               Kita adalah entitas yang seharusnya bisa bersama-sama. 

             Sebelum aku kehilangan kamu, banyak buku-buku yang membahas soal kita. Aku tidak tahu seberapa bahagianya kata “kita” di dalam buku-buku romansa. Aku ingin menyelaminya bersama kamu mencari buku-buku itu di daftar rak di toko buku. Di sana banyak berjejer karya-karya sastrawan seperti Pramoedya Ananta, Tere Liye, Andrea Hirata, Dee Lestari, hingga manusia hebat pengrajin puisi yakni Sapardi Djoko Damono.

               Tidak hanya membahas kita, rindu, cinta, kasih, semuanya soal hati. Kalau sudah seperti itu rasanya tidak ingin meninggalkan rak tersebut. Aku dan kamu ingin belajar menjadi kita yang baik.

                Aku membaca lembar-lembar Rindunya Tere Liye.
                “Kamu tau kan dimana kalau mau mencariku?”
                “Di rak-rak buku Tere Liye.”

                Sesuatu yang sudah hafal di luar kepala, setiap kali kita mengunjungi toko buku favorit kita. Aku biasa menuju buku-buku romansa sedang kamu masih sibuk melihat-lihat buku fantasi. Kamu selalu bertanya kepada pegawai buku jika berada di rak buku fantasi.